Selasa, 16 Desember 2008

Persahabatan Lobster dan Udang

Seri : 1 oleh: Zidan Nufal Ramadhan BAgian : 1

Pada suatu hari di dalam laut hidup beraneka ragam binatang laut diantaranya Lobi si Lobster. Lobi punya teman namanya Udi si udang.
Setiap hari mereka bermain kejar-kejaran dan petak umpet.
Saat siang mereka pulang dan malamnya mereka tidur.
Mereka tidur di rumah Udi si Udang.
Pagi harinya mereka piknik ke Karang Merah.
Di sana banyak lobster dan udang yang berpiknik.
Tempat itu menjadi tempat piknik udang dan lobster.
"ibu.....ibu Lobi boleh tidak bermain dengan Udi di sana?"
"Boleh tapi mainnya hati-hati yah!"
"iya bu'" jawab Lobi
"Udi kamu mau tidak main di goa itu?"
"ya sudah, ayo!!!!, Hei Lobi lihat....!!!ada ruang bawah tanah"
"Ayo kita masuk" kata Udi lagi
"Waaaah di dalam gelap sekali"
"Hei ada tempat bermain, ayo kita ke sana!" kata Udi
"cihuuuuyyy asyik ya"."iya" kata Lobi
"sudah yu' aku mau kembali ke tenda Udang" kata Udi
"ya sudah " kata Lobi
Mereka kembali ke tenda udang
"ibu...ibu...ayo kita pulang" kata Udi
"ya sudah bilang pada ayahmu!" kata ibu Udi
"ya bu', ayah ayooo!!!" kita pulang" kata Udi
Mereka pulang bersama Udi si Udang. Setelah sampai di rumah mereka makan dan tidur siang. Sorenya mereka kembali bermain. Mereka sepakat bertemu di Krang Hijau untuk bermain.
"Hai Lobi kita main apa nih?"
"Kita main gali-galian pasir saja, ok?"
"kalau begitu ayo!"
Mereka berlomba menggali pasir di air.
"wooow! Punyaku sangat dalam, tapi punyamu lebih dalam Lobi"
"terima kasih" jawab Lobi
"kalau sudah kita masuli" kata Udi
Mereka masuk ke dalam lubang yang mereka buat sendiri.
Tidak lama kemudian merekapun keluar.
"Hei apa ini? wah aku menemukan rumah siput kecil, kalau kau menemukan apa?"tanya Udi
"aku tidak menemukan apa-apa Udi"
"ya sudah kita pulang yuk, hari sudah malam"
"baiklah kita pulang, besok kita main lagi"


"

Senin, 15 Desember 2008

Mari berqurban



Desember, akhir tahun Masehi yang menyenangkan. Beberapa hari yang lalu kita merayakan Hari Raya Idul Adha. Meski libur tetapi sekolah tetap ramai karena adanya acara pemotongan hewan qurban.
Di bulan desember ini ada beberapa acara yang terlaksana yaitu acara seminar yang diikuti oleh pak kepsek dan salah satu guru kita yang ketika melihatnya selalu mengingatkan kita pada alat canggih bernama computer, yaitu Pak Dahniar Jauhari,S. Kom. Singkatnya Pak Dani. Baca di Info sekolah dan Tokoh guru). Dilanjutkan dengan UAS Ganjil tahun ajaran 2008-2009.
Namun di halaman ini kami akan membahas tentang pemotongan hewan qurban di bulan Desember. Kenapa di bulan Desember karena Idul qurban tepat dibulan Desember.
Alhamdulillah sekolah kita tercinta bisa melaksanakan pemotongan hewan qurban, yang dipanitiai oleh guru dan staf HARUM. Ada 1 ekor sapid an 9 ekor kambing. Hewan qurban ini tak lain dari sahabat-sahabat Harum sendiri.
Waaa….h Alhamdulillah, bisa berqurban dan bersodaqoh hewan qurban untuk warga.
Acara berlangsung pukul 08.00 sampai dengan pukul 13.00.
Yang bertugas sebagai penyembelih hewan qurban adalah Bapak Asep Saepudin, S.Pdi. dibantu guru ikhwan dan para warga sekitar SDIT HARUM. Dab ibu-ibu guru dengan pisau masing-masing siap untuk mencacah daging qurban untuk selanjutnya dibagikan kepada warga sekitar dan orang-orang yang berhak atas daging qurban tersebut..
Eit ada satu lagi hal menarik yang tidak boleh sahabat Harum ketinggalan untuk tau, yaitu…….Sate kambing buatan Bunda Ima (guru tahsin) ueeenak buanget….
Usai acara pembagian hewan qurban para guru makan siang di teras sekolah. Dengan menu sederhana tapi nikmat dengan kebersamaan ditambah rasa lapar yang memuncak usai bekerja keras. Menu saat itu adalah nasi panas, sambel, lalap dan sate kambing bumbu kecap buatan bunda Ima dan guru-guru akhwat.
Sekian Lintas sekolah kali ini, syukran

(Nura Yasrib)

Seminar dan Workshop

Para Instruktur

Peserta seminar

Foto bersama peserta

Pa Asep Dan Pa Dani

SQC Foundation menggelar acara seminar dan workshop dengan tema “ Peningkatan Mutu Pembelajaran Melalui Analisis Hasil Ujian Nasional dan Peer choaching Microsoft “. Acara yang berlangsung di P4TK IPA Bandung selama 3 hari, 27 hingga 30 November ini diikuti oleh kurang lebih 40 orang kepala sekolah dan guru dari daerah Jawa Barat dan Jogja.

Workshop ini bertujuan untuk :

  1. Membekali kemampuan dalam memaknai dan menganalisa Hasil Ujian Nasional.
  2. Melatih kemampuan memanfaatkan Hasil Ujian Nasional untuk perbaikan mutu pembelajaran.
  3. Membekali strategi sukses untuk menghadapi Ujian Nasional dan UAS BN 2008-2009.
  4. Mendorong melakukan refleksi dan analisis praktek pembelajaran.
  5. Mengembangkan umpan balik yang spesifik dari waktu ke waktu.
  6. Membantu pengembangan kerja sama antar guru di seluruh sekolah yang termasuk dalam jenjang kerjasamanya.

Adapun materi-materi dalam workshop tersebut yaitu:

  1. Analisis Hasil Ujian Nasional
  2. Indeks Kecurangan UN
  3. Coaching Skills
  4. Engaged Learning Princlples
  5. Curriculul\m Planning Skills
  6. Modeling
  7. Technology skills
  8. Assesment

SDIT Harapan Ummah menjadi bagian dari peserta workshop ini, diwakili oleh Bapak Kepala sekolah, Bapak Asep Saepudin, S.Pdi dan Bapak Dhaniar Jauhari, S. Kom.

Usai mengikuti kegiatan tersebut banyak hal yang mereka dapatkan diantaranya yaitu:

  1. Mendapatkan metode dan teknik pembelajaran model baru berupa penggunaan perangkat multimedia untuk pembelajaran (Microsoft office dan internet).
  2. Mendapatkan analisis dalam menghadapi UAS berstandar Nasional.

Adapun rencana tindak lanjut setelah mengikuti seminar dan workshop tersebut yaitu:

  1. Akan diadakannya pelatihan Peer Coaching khusus untuk guru-guru Harapan Ummah
  2. Akan diadakannya pelatihan Peer Coaching untuk seluruh sekolah di Karawang yang diselenggarakan oleh SDIT Harapan Ummah.
  3. Penerapan multimedia dalam proses kegiatan belajara mengajar ditahun ajaran baru 2009-2010.

Semoga usaha-usaha yang kita rencanakan dapat terlaksana, sehingga kegiatan workshop yang diikuti oleh Bapak Asep saepudin, S. Pdi dan Bapak Dhaniar Jauhari,S.Kom memuai hasil yang memuaskan.



(Nura Yasrib)


Senin, 24 November 2008

Kelas Tahsin


Assalamu'alaikum. Wr.Wb
Beginilah suasana kelas saat pelajaran Tahsin Qiro'ati. Alhamdulillah tertib sekali. Jangan bilang-bilang yah kalau saat itu tertib karena ada acara makan kue. Hehehehe......
Sebenarnya ada 3 guru Tahsin dalam satu kelas. Masing-masing punya tugas untuk mengajarkan klasikal indifidual yang artinya anak baca satu persatu.
Kebetulan sekali beberapa hari yang lalu ada murid yang membawa kue ke sekolah. Katanya sih untuk dibagikan keteman-teman sebagai salah satu bentuk rasa syukurnya pada Rabb karena umurnya berkurang satu. Karenanya ingin membagi rasa bahagia dan syukurnya kepada Tuhan. Jadi bikin acara makan kue bareng. Dan alhamdulillah saat itu, jam Tahsin sudah wakunya. dan akhirnya kelas Tahsin berbarengan dengan acara makan kue. Anak-anak makan kue sambil belajar Tahsin dan membuat kreatifitas.
Tapi ga setiap hari looh kaya gini.

Minggu, 23 November 2008

Mengenal Pak Kepsek


Assalamu’alaikum. Wr.Wb

Salam Ceria dan Mari Berkarya

Sahabat……..

Apa kabar dunia? Semoga semua tetap ceria dan tetap semangat untuk selalu berkarya.

Rubrik ini adalah rubric Tokoh Guru. Di rubric ini kita akan mengenal guru-guru kita. Tentunya kita sudah mengenal nama dan beliau mengajar apa beliau di sekolah kita tercinta ini. Tapi disini beliau yang tercantum namanya juga akan memberikan beberapa pendapatnya tentang bagaimana sekolah kita ini.

Di pecan pertama ini, kami akan memperkenalkan seorang tokoh yang tentunya sangan sahabat Mading Kita kenal. Beliau adalah Pa’ Asep Saipudin, S. Pdi.Hayoooo… siapa yang tidak mengenal beliau? Tentunya semua kenalkan, karena Pa’ Asep adalah Kepala Sekolah di sekolah kita ini.

Oh iya, beberapa hari yang lalu sahabat akhwat dari kelas 5 Zubair telah melakukan wawancara bersama Bapak kepala sekolah tentang “ Potensi Sahabat-sahabat Harum dalam Berkarya “. Hasil wawancara tersebut sebagai berikut :

Redaksi : Insya Allah pecan depan, kami dari kelas 5 Zubair akan menerbitkan majalah dinding. Bagaimana pendapat bapak????

Kepsek : Bagus sekali, saya sangat mendukung, sangat setuju. Karena MADING (majalah Dinding) itu tempat santri-santri mengekspresikan kemampuan berkarya sesuai dengan potensi santri masing-masing.

Redaksi : Menurut Bapak, apakah anak-anak SDIT HARUM punya potensi yang bisa dikembangn?

Kepsek : Yah.. Anak-anak Harum luar biasa, semua anak-anak punya potensi luar biasa yang harus dikembangkan, semuanya hebat dan semua punya kemampuan untuk berkarya. Seperti mengarang,puisi, membuat cerpen, menggambar, dan mewarnai dan banyak lagi potensi mereka yang bisa dikembangkan. Dan saya akan memberikan fasilitas demi meningkatkan keingainan mereka untuk terus berkarya.

Redaksi : Apa rencana bapak kedepan untuk meningkatkan potensi santri khususnya potensi mereka dalam berkarya tulis?

Kepsek : ya .. Mading ini juga termasuk dalam perencanaan kedepan dan patut disyukuri karena Mading ini sudah akan diterbitkan. Insya Allah kedepan nanti akan ada bulletin berupa Koran kecil yang isinya seputar sekolah kita ini beserta aktifitas guru dan murid, dan informasi-informasi lainnya yang berkaitan dengan sekolah ini. Juga akan ada Website yang dapat mempermudah orangtua murid pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk mengetahui informasi-informasi tentang sekolah ini. Untuk nama buletinnya kami belum menemukan nama yang cocok, namun webnya nanti akan kami beri nama www.SDIT-HARUM.com

Redaksi : Fasilitas apa yang bapak berikan untuk menunjang kegiatan peningkatan potensi berkarya santri?

Kepsek : Seperti yang saya katakana tadi, diantaranya :

  • Mading khusus kelas
  • Madinng Umum
  • Buletin berupa Koran kecil
  • Website

Dan karya anak-anak akan diterbitakn di tempat-tempat yang saya sebutkan di atas

Sahabat…..

Itulah tadi hasil wawancara kita dengan bapak kepala sekolah.

Sekilas tentang Pa Kepsek

Asep Saepudin, S.Pdi

Lahir di Bekasi 14 September 1979.

Riwayat Pendidikan : SD N 1 Pebayuran

SMP N 1 Pebayuran

SMUN 3 Karawang

STAI Salahudin Ayubi

Riwayat Mengajar :

Guru (2000-2001) SDIT Al Hikmah Pebayuran Bekasi

Kepsek 2001-2009 SDIT HARUM

SDIT AMANI

Pendiri SMPIT AMANI

Pengurus Yayasan AMANI

Salam kenal

Assalamu’alaikum. Wr.Wb.

Salawat dan salam kita haturkan kepada baginda Rasulullaah, keluarga, para sahabat dan pengikutnya yang beriman hingga akhir zaman.

Salam ceria untuk sahabat-sahabat Mading Kita warga SDIT Harapan Ummah.

Sahabat…..

Ini adalah pekan pertama Mading Kita di terbitkan. Ide ini dari sahabat-sahabat akhwat yang duduk di kelas 5 zubair. Berawal dari hobby berkreasi seperti menggambar, mewarnai, mengarang puisi dan cerpen dan banyak lagi karya-karya yang bisa mereka buat, dan hasilnya luar biasa. Seperti kata wali kelas mereka, tentu sahabat-sahabat mengenal beliau “Pa Atar”. “LUAR BiASSOOO….” KATA Pa Atar setiap kali melihat sesuatu yang tentunya memang sangat luar biasa.

Tujuan diterbitkannya Mading Kita ini adalah untuk menampung karya-karya sahabat sekalian guna meningkatkan kreatifitas, juga memberikan semangat untuk terus berkarya dan akhirnya kita semua sadar bahwa semua punya potensi dalam diri masing-masing.

Tentunya sahabat yang lain juga inginkan karyanya di tempelkan di Mading Kita kan????. Nah karena itu, teman-teman yang punya karya yang bisa di tempelkan di Mading kita ataupun baru ingin berkarya, ayooo kita berlomba membuat karya. Insya Allah karya-karya sahabat akan ditempelkan di sini. Dan semua akan menikmatinya.

Salam Ceria dan Marii Berkarya!!!!!!!!!!

Resaksi

Mading Kita

Dibalik kenakalan mereka ada hati yang bening

Nakal adalah kata atau sebutan untuk anak-anak kita yang senantiasa berlaku aktif. Padahal sebenarnya mereka tidak nakal, yang benar adalah rasa keingin tahuan mereka yang membuat mereka seperti anak nakal. Yah tentu saja sahabat-sahabat di HARUM ga ada yang nakal tapi pengen tahu aja makanya banyak tingkah.

10 November 2009 kemarin kelas 4 dan 5 mengikuti upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Pahlawan. Alhamdulillah upacar berlangsung hidmat. Setelah melaksanakan Upacara di Taman Makam Pahlawan. Sahabat-sahabat kelas 4 dan 5 yang di dampingi oleh 3 guru yaitu Pa’ Atar, Bu’ Untari, dan Pa’ Dhaniar berkeliling di sekitar makam.

Mereka berkumpul dan sedikit mendengarkan pengarahan dan kisah para pahlawan dizaman dahulu saat kita semua belum lahir dan saat Negara kita Indonesia tercinta ini masih di jajah oleh Penjajah. Subhanallah….., tak menyangka Pa Atar yang saat itu diamanatkan untuk berbicara dihadapan anak-anak, mampu membuat semuanya terharu.

Tapi sahabat, jangan lupa bahwa saat ini kita juga masih harus meneruskan perjuangan para pahlawan kita yang telah gugur. Bukan dengan berperang seperti mereka dahulu, namun dengan belajar yang giat dan meneruskan pembangunan Negara. Menjadikan Negara Indonesia, Negara kita tercinta sebagai Negara yang maju.

Kita harus tetap bersatu, saling menyayangi antar sahabat, saling membantu dan hindari permusuhan, perkelahian apalagi sampai menyimpan rasa dendam diantara kita. Meskipun para sahabat terlihat kasar tapi di dalam hati masing-masing pasti mempunyai hati yang bersih dan selalu punya keinginan untuk berbuat baik.

Nah sahabat……Mari kita terus berkarya, meraih cita-cita kita untuk meneruskan perjuangan para Pahlawan kita.

Salam ceria dan Mari Berkarya

Selasa, 11 November 2008